Bandarlampung ( Duta Lampung Online)-Setelah marak pemberitaan di sejumlah media,team Teknis Dinas PU Bina Marga Provinsi Lampung beserta rekanan pemborong, langsung melakukan peninjauan di lokasi proyek pekerjaan pembuatan saluran beton, yang berada di Desa Karang Annyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampungselatan, untuk melakukan perbaikan
Haltersebut disampaikan oleh salah satu utusan dari pihak rekanan pemborong, Panji kepada Kantor redaksi media ini, Sabtu (2/2/2019), untuk melakukan klarifikasi berita miring yang beredar beberapa hari yang lalu.
Panji mengatakan proyek tersebut, saat ini dalam proses perawatan. Terkait adanya pekerjaan yang dituding hannya setebal tempe, menurut narasumber pekerjaan tersebut sudah dibongkar dan telah dibenahi sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Pekerjaan pembuatan dinding beton yang tipis sudah diperbaiki dan telah di cor beton kembali dengan ketebalan dari lantai saluran sampai atas digunakan malbekisting, ketebalan rata-rata 10 cm sesuai gambar kerja. Beton untuk bahan adukan juga menggunakan beton ready mix dengan mutu beton sesuai spesifikasi kontrak kerja,”katanya Panji.
Panji juga mengatakan, jika pekerjaan itu memang sudah selesai, pada saat media memberitakan itu sudah dalam proses perbaikan. Pihak rekanan juga berjanji akan tetap memantau terus sampai pekerjaan tersebut benar-benar tidak ada kerusakan lagi.
“Pekerjaan itu memang sudah selesai dan pada saat media memberitakan itu sudah dalam proses perbaikan. Kami sebagai pihak pemborong akan tetap memantau terus sampai benar-benar tidak ada kerusakan lagi,”tegas Panji.
Panji juga mengucapkan terima kasih atas teguran dari rekan-rekan media, dan berjanji akan selalu berupaya menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan benar dan sesuai kontrak dan gambar kerja.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan media atas tegorannya, dan kami berjanji akan memperbaiki sesuai dengan kontrak kerja serta gambar,”pungkasnya.
Terpisah, untuk memastikan keterangan dari pihak rekanan kru Media Duta Lampung Online, melakukan peninjauan ulang. Dilokasi yang sama nampak sejumlah pekerja telah melakukan perbaikan kembali sejumlah proyek yang diduga tidak sesuai dengan aturan.( Team).
