Kapolres Sumedang Terjunkan Anjing Pelacak Cari Bocah Terseret Arus Sungai

0
24

SUMEDANG (DLO)-Aira Dwi Rahmayuda bocah 13 tahun, wisatawan asal Indramayu yang hilang terseret arus sungai di Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Rabu (4/5/2022) lalu hingga kini jasadnya belum ditemukan.

Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto melalui Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Dedi Juhana mengatakan, tim SAR gabungan telah melakukan evaluasi dan menambah rencana baru pencarian dengan mengerahkan anjing pelacak unit K9 Polda Jabar yang diharapkan bisa mempercepat penemuan jadad Aira.

“Hari keempat pencarian dilanjutkan dengan melibatkan anjing pelacak. Hingga saat ini pencarian masih dilakukan namun jasad Aira masih belum ditemukan,” kata Dedi Juhana kepada media Sabtu (7/5/2022) siang.

Namun keberadaan anjing pelacak kata Dedi tidak dapat dipekerjakan untuk mengendus jejak jika terlalu banyak orang yang hadir di dekat lokasi pencarian. Banyaknya masyarakat yang menonton proses pencarian dapat mengganggu penciuman anjing sehingga tim K9 akan bekerja bersama anjing pada malam hari.

Sebelum melakukan pelacakan, dipetakan terlebih dahulu daerah mana saja yang dirasa ada bau busuk. Pemetaan itu berdasarkan pengumpulan informasi dari masyarakat. Korban hanyut dan terseret air bah serta hilang hingga Sabtu (7/5/2022) pukul 12.00 jasadnya belum ditemukan.

Korban Aira Dwi Rahmayunda adalah warga Desa Karangasem RT05/01 Kabupaten Indramayu. Korban hilang terseret arus di Citengah Rabu (4/5/2022) petang. “Area pencarian diperluas karena menurut informasi dari BKSDA, saat hujan deras saat itu arus sungai meluap dan sangat cepat. Kemungkinan korban terbawa ke luar wilayah Sumedang Selatan sehingga pencarian jasad Aira diperluas ke Sungai Cipeles Sumedang Utara,” ujar Dedi.

Diketahui, sebelumnya selama tiga hari tim gabungan yang melibatkan 100 orang yang terdiri atas berbagai unsur yaitu TNI/POLRI, BPBD Sumedang, Tim SAR dan relawan dari organisasi kemasyarakatan terus melakukan pencarian. Namun hingga Jumat (6/5/2022) petang jasad Aira masih belum ditemukan.  (Asep dira)