WALIKOTA ERI CAHYADI : NILAI SURABAYA DAN NU TAK TERPISAHKAN

0
5

Surabaya Jatim (Duta Lampung Online). Puncak resepsi I Abad NU yang digelar di Gelora Delta Sidoarjo, Selasa (7/2/2023) Walikota Surabaya Eri Cahyadi mengawal Hari Lahir (Harlah) tersebut, mulai dari awal hingga akhir acara selesai. Bahkan Eri juga memfasilitasi warga Surabaya yang hadir langsung di Sidoarjo.

Dikatakan Walikota Surabaya Eri, Satu Abad NU adalah seratus tahun telah memberikan yang terbaik bagi Republik. “Surabaya memiliki ikatan historis yang kuat Nahdlatul Ulama. NU dan Kota Surabaya, Kota Surabaya dan NU adalah hal yang tidak terpisahkan, “Ucap Walikota Eri.

Menurut Walikota Surabaya Eri, para muasis NU dibawah kepemimpinan KH. Hasyim Asy’ari mendirikan Jam’iyyah ini pada 16 Rajab 1344 hijiriah atau 31 Januari 1926 di Surabaya. Pada 22 Oktober 1945, terjadi peristiwa bersejarah kala Revolusi Jihad dicetuskan Hadrastussyaikh KH Hasyim Asy’ari di Surabaya.

“Revolusi Jihad itulah yang membakar semangat perlawanan rakyat dalam melawan penjajah,” Jelasnya.

“Mari bersama-sama ke depan menjaga dan menyebarkan nilai-nilai khas NU yang akan selalu relevan sampai kapan pun, yaitu Tawassuth (di tengah-tengah tidak ekstrim kiri maupun ekstrim kanan), Tawazun ( seimbang dalam segala hal), Tasamuh ( Toleran dan menghargai perbedaan), “Ungkapnya.

Disetiap fase perjalanan sejarah bangsa ini, tidak pernah sekalipun NU luput dalam berkontribusi, sejak era pergolakan fisik merebut kemerdekaan hingga menghadapi pandemi covid-19 yang kini sudah terkendali.

Selanjutnya Walikota Eri mengajak bersama-sama mengucapkan doa, semoga Nahdlatul Ulama semakin berjaya, semakin bisa menjadi jam’iyah yang menjadi rumah teduh bukan hanya jamaahnya, namun juga rumah bagi siapa pun yang mendambah kebersamaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Ditambahkan Eri, bersama-sama pula, kita terus bekerja memperdayakan umat ke pintu gerbang kesejahteraan mewujudkan negeri yang Baldatun Toyyibatun Warrobun Ghofur.

“Selamat Satu Abad Nahdlatul Ulama. Mendigdayakan Nahdlatul Ulama menjemput Abad kedua menuju Kebangkitan Baru, ” Tegasnya. (Son/ Ren)