(Duta Lampung online) Tanjungbalai – Bertempat di halaman Kantor dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Jalan Jend. Sudirman Kelurahan Tanjungbalai Kota I, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Tanjungbalai dilaksanakan
Pencanangan Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana- Kesehatan Kota Tanjungbalai Tahun 2022
Kegiatan yang dihadiri langsung Wali Kota BPK Waris Tholib S Ag MM, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Darul Yana Siregar, Inspektur Kota Tanjungbalai. Fitra Hadi, Plt Kasat POL-PP Pahala Zulfikar Panjaitan, Ketua IBI Tanjungbalai Herlina Herawati, Sekretaris TP-PKK Irma Suryani, para kader PKK serta masyarakat
Dalam laporannya, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungbalai Darul Yana Siregar mengatakan kegiatan Bhakti Sosial Kesatuan Gerak PKK Bangga Kencana Kota Tanjungbalai merupakan rutin setiap tahunnya, yang mempunyai komitmen penurunan TFR Kota Tanjungbalai dengan cara mengadakan pelayanan KB gratis agar para ibu-ibu dapat mengasuh para buah hati nya lebih fokus dan terencana sehingga dapat meminimalis jumlah anak anak stanting tidak mengakibatkan bertambahnya stunting di Kota Tanjungbalai.
“Sasarannya adalah pasangan usia subur belum ber-KB yang berada di kelurahan Se-kota Tanjungbalai. Target peserta KB baru hasil kegiatan pencanangan bhakti sosial bangga kencana tahun 2022 ini didapat Akseptor sebanyak 105 Akseptor,” jelasnya
Wali Kota BPK Waris Tholib S Ag MM dalam sambutannya mengucapkan Pada tahun ini pelaksanaan PKK KB kesehatan bertemakan mewujudkan keluarga berkualitas bebas stunting guna percepatan program KB peningkatan kesehatan ibu dan pencapaian peserta KB aktif masing-masing kelurahan yang saat ini posisi nya baru 37% seiring dengan target penurunan stanting di Kota Tanjungbalai, maka diharapkan ibu pasangan usia subur harus fokus terhadap kesehatan ibu dan anak, ibu sehat anak pun sehat, sehingga tidak ada stanting di Kota Tanjungbalai menuju Tanjungbalai sehat sejahtera.
Pada kesempatan ini mari kita canangkan 4 komitmen kita yakni Jangan terlalu muda melahirkan di bawah 21 tahun, Jangan terlalu tua untuk melahirkan di atas 35 tahun, Jangan terlalu dekat jarak kelahiran, serta Jangan terlalu sering melahirkan, jelasnya
Selanjutnya, BPK Waris Tholib S Ag MM meminta kader PKK kelurahan untuk turut serta mensosialisasikan pentingnya SDM yang berkualitas, mengikut sertakan pasangan usia subur (PUS) untuk ber-KB, menekan Pasangan Usia Subur yang tidak ber-KB (UNMEETNEED) meningkatkan peserta KB aktif, PKK bersama tenaga kesehatan serta pemerintah kota Tanjungbalai bersinergi dan bekerja sama dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik di bidang KB sehingga terwujud keluarga berkualitas yang sejahtera dan bahagia dua anak lebih sehat.
Terakhir saya berharap kepada PLKB kecamatan dan para kader PKK Se- kelurahan Kota Tanjungbalai, untuk mengkampenye kan program ini, agar penurunan stanting di kota Tanjungbalai cepat selesai, pungkas BPK Waris Tholib S Ag MM
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota juga menyerahkan Target PKK KB Bangga Kencana Kesehatan di 6 (ENAM) Kecamatan Se-kota Tanjungbalai serta peninjauan lokasi pelayanan kesehatan(Bobi)