TILANG MANUAL POLRESTABES SURABAYA INCAR KENDARAAN BERMOTOR TAK BERPELAT NOMOR.

0
7

Surabaya Jatim (Duta Lampung/Pena Berlian Online). Operasi Keselamatan Semeru 2023 yang digelar Polwiltabes Surabaya beserta jajarannya resmi dilaksanakan selama 14:hari yang dimulai pelaksanaannya yaitu Selasa (7/2) hingga (20/2) 2023 Polisi tag segan-segan menindak pelanggaran lalu lintas seperti sanksi tilang secara manual.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya Kompol Arif Fazlurrahman menjelaskan, operasi Keselamatan Semeru 2023 ini, sasarannya menekan angka Laka Lintas melalui berbagai upaya premmtif, sosialisasi, kampanye keselamatan.

” Kami mengoptimalisasi penindakan hukum ETTLE. Namun apabila mendapati pelanggaran lalin yang berpotensi Laka lantas dan pelanggaran itu tidak bisa dilakukan penindakan ETTLE , dikarekan plat nomornya atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB ) tidak terpasang, maka kita lakukan penindakan secara manual, ” jelasnya

Prefentif dengan menekankan kehadiran kepolisian di lapangan, sehingga dapat meminimalisir terjadinya aksi yang membahayakan seperti balap liar.

” Kami mengoptimalisasi penindakan hukum ETTLE. Namun apabila mendapati pelanggaran Laka lantas dan pelanggaran itu bisa dilakukan penindakan ETTLE, dikarekan plat nomornya atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) tidak terpasang, maka kita lakukan penindakan secara manual, ” ungkap Kompol Arif Fazlurrahman, Selasa (7/2/2023).

Selanjutnya Kasatlantas Polrestabes Surabaya Arif mengatakan penindakan tilang secara manual ini, dilakukan terhadap pelanggaran – pelanggaran yang tidak bisa dilakukan menggunakan ETTLE. Terlebih kendaraan tersebut, tidak terpasang TNKB, karena itu merupakan indikasi awal bahwa kendaraan tersebut tidak ingin diindentifikasi melakukan pelanggaran.

Lebih lanjut Arif menambahkan apabila kendaraan tersebut hasil tindak kejahatan, kami tidak segan-segan untuk melakukan tindak tegas.

Dijelaskan Arif, jenis pelanggaran yang bisa ditilang manual, seperti kendaraan yang pihak kepolisian indikasikan tidak layak atau tidak standar atau cenderung digunakan aksi kebut – kebutan. Seperti knalpot yang sudah diganti tidak sesuai standar dan spion sudah dilepas.

Arif berharap, Operasi Keselamatan Semeru 2023 ini, dapat menurunkan angka Laka Lantas dan Zero fasilitas Laka. Sehingga membutuhkan kerjasama semua pihak dan stakeholder terkait. Khususnya keluarga yang punya tanggung jawab bersama jangan sampai menjadi pelaku atau korban laka lantas, karena sangat merugikan.(Son/Ren).