JATI AGUNG, LAMPUNG SELATAN (DLO)-Ketua Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) melantik kepengurusan Partai Golkar Lampung, periode 2016-2020 yang diketuai Arinal Djunaidi.
Pelantikan yang dihadiri ribuan kader Partai Golkar itu berlangsung di kebun jagung, Desa Margodadi, Jatiagung, Lampung Selatan, Kamis (26/1/2017).
Dalam sambutannya, Setya Novanto menyatakan, seluruh kader Golkar sudah harus tancap gas dengan melakukan konsolidasi partai hingga tingkat Desa.
“Saatnya tancap gas, lakukan konsolidasi sampai tingkat kelurahan. Golkar harus ada dan kuat sampai ke desa dan kelurahan. Golkar harus punya kader militan di setiap TPS (tempat pemungutan suara) minimal 20 orang,” kata Setnov sapaan akrab Setya Novanto.
Apalagi, lanjut dia, pada 2017, Golkar menghadapi pilkada. Oleh karenanya, dia menginstruksikan kepada semua kader dan pengurus DPD II dan DPD I supaya membantu daerah yang akan menghadapi pilkada. Bahkan dia menyatakan siap jika kembali diundang ke Lampung.
“Kapan saya diundang, saya siap hadir di Lampung. Kalau Golkar ingin didukung rakyat, harus peduli dengan rakyat. Dan kita senantiasa wajib membantu rakyat dalam mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan lainnya,” ungkapnya.
Menurut Ketua DPR RI ini, stabilitas politik Golkar pasca menjadi pendukung pemerintahan, suhunya baik dan dampak elektabilitas partai naik menjadi 16 persen.
“Dengan mendukung Jokowi sebagai presiden, great Golkar naik menjadi 16 persen. Dan Jokowi tahu betul Lampung, sehingga ia memprioritaskan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol yang tadi sudah saya tinjau,” jelasnya.
Dia mengaku mendapatkan laporan bahwa 10 tahun terakhir Golkar di Lampung mengalami penurunan drastis dan kurang memberikan kontribusi yang besar bagi partai. Oleh karenanya, ke depan anggota DPR RI dari dua menjadi 4 di 2019, ungkapnya.
“Dalam menghadapi pemilu 2019, setiap tiga bulan DPD I harus melakukan konsolidasi, mendengarkan apa yang menjadi keluhan dan permasalahan di seluruh wilayah. Demikian juga, DPD II setiap bulan mengumpulkan ketua pimpinan kecamatan (PK), untuk konsolidasi,” jelasnya.
Sementara Ketua DPD I Golkar Lampung, Arinal Junaidi mengatakan, pelantikan di tengah-tengah ladang jagung ini karena ingin mengingatkan bahwa kejayaan Golkar itu ada di desa dan suara terbanyak itu ada di desa.
“Kita fokuskan di desa agar tidak lupa desa. Karena desa itu lumbung suara. Mari kita dekatkan diri kita dengan rakyat, karena suara rakyat suara Golkar,” jelasnya.
Hadir dalam pelantikan ini, 15 DPD II kabupaten/kota dengan masa sekitar 11 ribu lebih. “Ke depan Golkar Lampung akan bekerja dengan aktif dan menuju kemenangan, sesuai slogan, Golkar Bangkit, Golkar Jaya, Golkar Menang,” katanya.(ilc).