Seminar Forum Rektor Indonesia di gelar di Teknokrat

0
122
( foto istimewa)
Bandar Lampung(DLO)-Acara yang digagas oleh Forum Rektor Indonesia ini rencananya mendatangkan sejumlah keynote speakers diantaranya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir dan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.
“Terimakasih atas kehadiran Mendikbud yang dalam hal ini diwakilkan oleh Staf Ahli Pembangunan Karakter Ari Budiman, kemudian kepada Menristekdikti yang diwakilkan oleh Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Prof Intan Ahmad dan Ketua MPR RI yang diwakilkan Olen Sekjen MPR RI Muhammad Rizal,” ungkap Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Nasrullah Yusuf dalam sambutannya
Seminar yang fokus membangun karakter bangsa yang berdaya saing berlandaskan pancasila ini dihadiri 40 perguruan tinggi yang berasal dari luar Provinsi Lampung. “Peserta seminar nasional berjumlah empatpuluh peserta dari perguruan tinggi di luar lampung dari Medan itu ada tiga, ada juga dari Papua, dan dari Sulawesi itu dari Universitas Hasanudin,” ujarnya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI mengutarakan pemerintah Provinsi Lampung tentang anggaran urusan pendidikan yang belum memenuhi 20 persen dari APBD.

Staf Ahli Bidang Pembangunan Karakter Kemendikbud Arie Budhiman mengatakan baru Provinsi DKI Jakarta yang memenuhi 20 persen APBD untuk anggaran urusan pendidikan.
“Dari sekian provinsi yang ada di Indonesia, baru Jakarta yang memenuhi 20 persen, yang lainnya masih jauh dari angka tersebut,” ungkapnya saat menjadi keynote speaker seminar nasional di Universitas Teknokrat Indonesia kepada ratusan peserta seminar Sabtu siang, 4 November 2017
Provinsi DKI Jakarta menduduki peringkat 1 dengan anggaran urusan pendidikan 22 persen sedangkan Provinsi Lampung menempati urutan ke 15 dengan anggaran pendidikan 4,7 persen.
“Kalau kita melihat Provinsi Lampung, ini diperingkat 15 dan kita harapkan kedepan akan terus meningkat,” jelasnya(rls)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here