Pati ( Duta Lampung Online)-Masyarakat kelompok tani (POKTAN) cahaya maju yang berada di desa tirta laga kecamatan mesuji kabupaten mesuji mengeluhkan tentang harga pupuk yang mahal jauh melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang telah di tetapkan oleh pemerintah, jum’at 16/12/2022.
menurut keterangan salah seorang masyrakat kelompok tani (POKTAN) “IKs” mengatakan kepada tim lembaga dan media bahwa dia telah menebus/membeli pupuk di kios pupuk milik pak Suhadi Pekalongan dengan harga yang tidak sesuai atau mahal dengan harga pupuk urea sebesar Rp 155.000/sak sedangkan pupuk npk/phonska sebesar Rp 170.000 dengan harga tersebut saya merasa keberatan karena biasa nya ga segitu
lebih lanjut “IKs” mengatakan untuk harga pupuk tersebut selama ini biasa nya tidak segitu tapi kok kenapa harga pupuk nya sekarang naik menjadi lebih mahal tanpa ada nya pemberitahuan kepada masyarakat kelompok tani, biasa nya kami dengan pemilik kios/ pengesup yang lama setiap perubahan harga kami selalu melakukan musyawarah bersama dengan semua pengurus kelompok tani dan semua anggota yang ada di desa Karangkonang” Ucap “IKs.
tempat terpisah tim media dan lembaga LiBapan mendatangi Ketua Kelompok “SRj” Iksan selaku ketua kelompok tani (GAPOKTAN) beliau mengatakan memang semenjak ganti pengesup/ kios yang baru tahun 2022 ini memang saya sebagai ketua kelompok tani tidak pernah berkomunikasi dengan pemilik kios/pengesup yang baru ini Pak SG bahkan kapan waktu pupuk datang saya juga tidak pernah di beri tahu oleh pak SG begitu juga dengan harga jual pupuk yang sekarang itupun juga tidak pernah berkordinasi dengan saya sebagai ketua gapoktan dan juga dengan para pengurus poktan beberapa Desa
biasa nya kalau dengan pemilik kios/pengesup yang lama saya selalu berkomunikasi seperti contoh nya kapan waktu pupuk akan turun/datang beliau selalu menghubungi saya begitu juga setiap tahun pemilik kios Toko Sumber Rejeki Pekalongan /Gudang Pengesup di Karanggayam selalu mengadakan musyawarah dengan semua pengurus poktan kalau ada perubahan harga atau keluhan lain kita selalu berembuk musyawarah bersama” ucap “SB ,IKs,NGn” kepada tim media dan lembaga.
Atas keluhan masyarakat poktan desa tirta laga tersebut selaku Kabid cyber tipikor Pungli DPD Pati , Hery dan bersama tim awak media maenstreem berharap kepada pihak terkait khusus nya dinas pertanian mesuji dan Aparat Penegak Hukum (APH )agar untuk segera Menindak lanjuti permasalahan tersebut agar ke depan nya tidak ada lagi kejadian semacam ini.
Lebih lanjut ,Felisa setiawan sebagai anggota DPD Arum Taylor Pati ,akan menyampaikan kepada kepala Badan , “ Mahbub Junaidi , baik bukti ,serta pernyataan dari masyarakat serta konfirmasi dan investigasi agar sekiranya dapat di tindak lanjuti , serta adanya koordinasi pada instansi terkait serta secara tertulis di buatkan laporan secara Resmi yang nantinya di laporkan kepada instansi Pemerintahan dan Institusi Aparat Penegak Hukum (APH ) ,”Pungkasnya (*)