Surabaya, Jawa timur (Duta Lampung Online) –
Walikota Surabaya Bapak Eri cahyadi meresmikan pasar induk Surabaya Sidotopo (PISS) JL. Sidotopo lor no. 68A Sidotopo kec. Semampir Rabu (14/02/23)
Pasar yang luasnya 3,4 hektare dengan sarana yang lengkap di antaranya tempat ibadah (musholla) yang nyaman dan toilet yang bersih bagi para pengunjung pasar.
Dalam kesempatan itu bapak walikota Surabaya Eri cahyadi yang kerap di panggil cak Eri, berharap agar pasar induk Surabaya Sidotopo (PISS) dapat memiliki peranan besar dalam upaya mengendalikan laju inflasi dan harga bahan pokok di Surabaya.
” Jadi syukur alhamdulillah pada hari ini pasar induk Surabaya sudah di buka di Sidotopo, harapan kita bersama adalah harga bisa kita stabilkan, karena di perpres nomer 125 tahun 2022 ada sebelas komoditi yang harus di sediakan di pasar induk ini,” kata Cak Eri
Ditanya perihal angka inflasi Surabaya yang saat ini sedang naik, Cak Eri mengakui hal itu bukan di sebabkan dari bahan pokok, tapi ada beberapa aspek yang bisa saja mempengaruhi di antaranya seperti sektor pendidikan dan kebutuhan lainnya.
” Seperti tahun kemarin angkanya mencapai empat koma sekian itu bukan karena bahan pokok, tapi di karenakan pendidikan, contoh seperti di bulan Juli kemarin inflasi naik waktu bayar sekolah, bukan bahan pokok, kalau yang menyebabkan naik ini biaya pendidikan, kita tidak bisa apa apa,” ujar Eri cahyadi
Sementara itu , Direktur PT. PASKOMNAS INDONESIA Hartono wignyopranoto menyampaikan bahwa kedepannya pasar induk Surabaya Sidotopo (PISS) bakal menampung 800 pedagang dengan 1500 lapak yang akan di sediakan oleh PISS.
Dan menurut beliau juga nantinya bakal memberdayakan warga sekitar secara bertahap, saat ini Hartono menyebutkannya sudah ada sekitar 20 pekerja di sana yang berasal dari warga sekitar pasar
(Djoko.E)
