LAMPUNG TIMUR (Duta Lampung Online)– Dugaan gratifikasi Dana Desa ke oknum Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (Kasi PMD) Kecamatan Mataram. Pasalnya, saat dikonfirmasi wartawan terkait adanya kejanggalan pembangunan drainase di Desa Teluk Dalem, oknum Kasi PMD menggebrak meja dengan keras untuk menakut-nakuti awak media yang datang ke Kecamatan Mataram, Kabupaten Lampung Timur, Senin (11/5/2020).
Oknum bergaya preman menghadapi awak media di bulan Ramadan, mencoreng nama Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Lampung Timur. Kedatangan empat orang yang akan melakukan konfirmasi tidak diterima di ruang kerja Kasi PMD, Marjono sengaja diterima di ruang tengah Kecamatan Mataram, yang ramai lalu lalang orang.
Ketika ditanya salah satu wartawan kenapa diterima di ruang tengah bukan di ruangan Kasi PMD. “Sudah disini sama saja,” ucap Kasi PMD.
Saat ditanyakan kembali kenapa tidak di ruangan Kasi PMD, Marjono spontan menggebrak meja dengan keras untuk menakut-nakuti awak media yang akan konfirmasi pembangunan drainase di Desa Teluk Dalem yang menggunakan anggaran Dana Desa diduga berbau korupsi, akhirnya berujung keributan.
Kepala Biro salah satu media online, Usman mengatakan, bahwa sangat disayangkan terjadi insiden tersebut. Apalagi dia seorang pejabat publik tak pantas bertindak arogan di kantor tempatnya bekerja.
“Kami sebagai media yang mana salah satu sosial kontrol di kabupaten Lampung timur, yang dilindungi oleh undang undang ketika melakukan peliputan harus berhadapan dengan arogansi salah satu oknum, yang mana dilakukan oleh Kasi PMD Kecamatan Mataram, selaku kepanjangan tangan dari dinas Kabupaten Lampung Timur,” pungkasnya. (Rilis)
