Mustafa , mahasiswa Harus Ikut Aktif Dalam Semua Kegiatan

0
100
(foto Ils /Ist)

Bandar Lampung(DLO)- Bupati Lampung Tengah mengingatkan agar mahasiswa tidak hanya berdiam diri, berkutat dengan buku dan hanya menjalankan aktivitas perkuliahan, tapi mahasiswa harus mampu mengembangkan diri secara nyata, memiliki kemampuan leadership dan aktif berorganisasi.

“Mahasiswa harus menjadi generasi yang berdaya saing,” kata Mustafa dalam diskusi publik yang digelar mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lampung (Unila) di Bandarlampung, Minggu. Dalam diskusi tersebut Bupati yang menjadi narasumber mengusung tema “Dari pendidikan untuk Indonesia”.

“Rugi sekali jika mahasiswa hanya kuliah, datang ke kampus, belajar teori, mendapatkan nilai A tetapi setelah lulus tidak bisa apa-apa. Inilah yang harus diantisipasi. Menjadi mahasiswa harus cerdas di lapangan, di organisasi dan memiliki jiwa leadership,” tegas Bupati di hadapan ratusan mahasiswa.

Ia mengakui jika berbicara pendidikan, saat ini kualitas pendidikan di Lampung masih jauh dari provinsi lainnya di Indonesia. Tentunya ini menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi dunia pendidikan Lampung.

Khusus di Lampung Tengah, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Pertama, pembangunan moral lewat wajib baca Al-quran bagi siswa-siswa Lampung Tengah.

Lalu ada pemberian 200 beasiswa di akademi komunitas negeri Lampung Tengah, beasiswa ke sejumlah perguruan tinggi di Lampung dan di luar negeri, pemberian insentif kepada empat ribuan guru honor, pemerataan pendidikan dan pemberdayaan guru setempat.

Saat menyinggung terobosan yang akan dilakukan dalam menyongsong pendidikan Indonesia yang berkualitas, Bupati mengatakan pendidikan Indonesia seharusnya lebih mengedepankan praktik dibandingkan teori.

“Dengan cara ini pendidikan kita akan menghasilkan lulusan yang siap pakai atau siap kerja. Pendidikan kita seharusnya 70 persen terdiri dari praktik, sisanya 30 persen teori. Jika ini diterapkan Insya Allah pendidikan kita akan berhasil,” katanya.

Dalam diskusi publik tersebut juga berlangsung dialog interaktif antara BupatiĀ  dengan mahasiswa FKIP yang mengajukan sejumlah pertanyaan menarik bagi pengembangan pendidikan, khususnya di Lampung

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here