MESUJI – Duta Lampung Online (DLO) – Bupati Mesuji Khamamik mengatakan segera membangun desa melalui Pogram Pembangunan Wilayah Desa (P2WD) secara serentak. Menurut dia, sebanyak 105 Desa yang ada di Mesuji diwajibkan memulai pembangunan infrastruktur melalui dana desa (DD), alokasi dana desa (ADD), serta bantuan keuangan dari Pemerintah Kabupaten Mesuji. Semua kegiatan pembangunan harus berdasarkan dari APBDES.
“Melalui P2WD, diharapkan desa-desa dapat membangun dengan maksimal. Kegiatannya ada yang membuat jembatan, jalan lingkungan, talud, dan kegiatan lainnya yang dibiayai oleh DD, ADD, juga bantuan keuangan Pemda Mesuji,” kata Khamamik, melalui telepon, seperti dilansir lampost.co, Minggu (12/6/2016).
Dia berharap pembangunan yang dilakukan oleh masing-masing desa dapat tepat sasaran. Selain itu, Bupati meminta kepada seluruh kepala desa untuk berhati-hati dan taat terhadap aturan yang berlaku.
Kepala Desa Ajijaya, Kecamatan Simpangpematang, Teguh Priono mengaku jika pihaknya bersama bintara pembina desa (babinsa) dan bintara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (babinkamtibmas) sudah memulai pembangunan fisik maupun nonfisik.
“Tahun ini kami selesaikan pembangunan balai desa. Prioritas utama kami adalah Jalan dan talud. Untuk nonfisik, kami terus menggalakkan giat gotong royong yang dimotori babinsa. Kami berharap semua yang dilakukan desa dapat bermanfaat bagi masyarakat.”
Di sisi lain, pihak TNI AD melalui Komandan Koramil 426-01 Mesuji Mayor (Arm) I Ketut Suuangga mengaku pihaknya siap sepenuhnya untuk mengawal pembangunan di semua desa se-Mesuji. Karena, TNI saat ini memiliki tugas mengawasi jalannya pembangunan di desa pascapenandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) antara Komandan Kodim 0426/Letkol Inf Endar Setyanto dengan Bupati Mesuji Khamamik, (*).
