Membangun Lampung Barat : Prinsip Mukhlis Basri Sejak Pertama di Lantik Menjadi Bupati

0
202
(Foto istimewa)
Lampung Barat(DLO)- Sebuah kebanggaan lahir batin bagi saya,  bisa mengabdikan diri untuk memajukan dan mensejaterakan rakyat Lampung Barat, dimana saya dan keluarga besar saya lahir, mengalami masa kecil yang indah, besar dan menyelesaikan pendidikan di tanah kelahiran saya Lampung barat,” Sepenggal ungkapan Mukhlis Basri saat menjabarkan pembanguna di Lampung Barat selama dirinya menjabat sebagai kepala daerah.
 
Lampung Barat  Prinsip membangun selama menjabat sebagai bupati Lampung Barat, terus digenjot oleh Drs.H.Mukhlis Basri hingga menjelang akhir kepemimpinannya. Bahkan semua sector pembangunan dari tahun-ketahun terus ditingkatkan. Sarana jalan yang menjadi tulang punggung transportasi masyarakat untuk menunjang perekonomian, juga tidak luput dari  perhatian putra asli Lampung Barat ini. Dengan adanya pemerataan pembangunan tersebut, hingga masa akhir jabatannya, tidak ada lagi wilayah terisolir di Lampung Barat yang menjadi tanah kelahiranya.
Periode pertama, sejak dilantik pada tahun 2007 lalu menjadi bupati Lampung Barat hingga tahun 2012 masa berakhirnya periode pertama kepemimpinanya, sejumlah infrastruktur jalan yang telah berhasil dilaksanakanya meliputi : prasarana pembangunan dan peningkatan jalan terlaksana sepanjang 425,89 Km yang tersebar diseluruh kecamatan di Lampung Barat.  Jalan lingkungan yang dibangun 122 titik,  dan 14 lokasi drainase. Rehabilitasi /pemeliharaan jalan tercapai 100,8 Km. Total jalan aspal yang telah dilaksanakan meliputi : Tahun 2013  sepanjang 358,04 Km, tahun 2014, 369,089 Km dan untuk tahun 2015,  mencapai 394,06 Km. Untuk peningkatan jembatan, pada periode pertama pemerintahan Mukhlis Basri, sebanyak 19 titik yang telah direalisasikan.
 
Pada periode kedua memimpin Lampung Barat, sejumlah pembangunan kembali digenjot oleh Mukhlis Basri : Pada tahun 2012  total pembangunan jembatan jalan yang telah dilaksanakan sepanjang 25,83 km untuk enam ruas jalan dan 9,03 Km untuk peningkatan jalan. Tahun 2013 total pembanguna jalan dan jembatan yang direalisasikan mencapai 22,25 Km untuk enam ruas jalan dan 57,98 KM untuk peningkatan jalan. Tahun 2014, 10 buah jembatan dibangun,dan Tahun 2015 total jembatan yang dibangun tujuh unit.
Untuk pemeliharaan/rehabilitasi jalan dan jembatan,  Tahun 2012  dan 2013 direalisasikan s Sembilan ruas,  tahun 2014, 12 ruas dan tahun 2015 delapan ruas.  Untuk panjang jalan terbangun,  tahun 2012 mencapai 22,53 Km, tahun 2013 , 25,83 Km, tahun 2014,  42,13 Km dan tahun 2015,  33,65 Km. Sedangkan untuk froporsi panjang jaringan jalan kabupaten dalam kondisi baik pada tahun 2012 mencapai 28%, tahun 2013 mencapai 45 %, tahun 2014  45 % dan tahun 2015 mencapai 50 %
Untuk terus meningkatkan pembangunan  tersebut,  tahun anggaran 2017 ini, pemerintahan Mukhlis Basri, melalui APBD II Lambar kembali menganggarkan pembangunan peningkatan jalan dan jembatan total mencapai Rp120.750.339 milyar.  Peningkatan jalan lingkungan sebesar Rp16.035.100.000 milyar, bidang pengairan sebesar Rp26.362.507.000 milyar, dan bidang cipta karya sebesar Rp30.744.000.000 milyar. Membangun Lambar : Prinsip Mukhlis Basri Sejak Pertama di Lantik Menjadi Bupati Lambar
PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT.
Untuk meningkatkan kesejahteran masyarakat,  pembangunan jalan lingkungan diseluruh kecamatan yang menghubungkan antara kecamatan satu dengan kecamatan yang lainnya juga terus dilaksanakan Mukhlis Basri Pada masa akhir jabatannya ini. Dengan terbukanya akses jalan penghubung antara kecamatan itu, diharapkan tingkat perekonomian masyarakat akan semakin meningkat. Selain itu akses untuk mengangkut dan mengeluarkan hasil bumi akan semakin lancar dan kost biaya transfortasi bisa semakin diminimalisir.
 
Pada akhir kepemimpinannya ini Mukhlis Basri kembali menegaskan komitmenya untuk menuntaskan pembangunan di Lampung Barat guna  mewujudkan kesejahteraan seluruh masyarakat yang ada di Lampung Barat. Selain itu dengan berakhirnya masa kepemimpinan Mukhlis Basri sebagai bupati Lambar, bukan akhir dari pengabdian, putra asli Lampung Barat itu secara pribadi. Pengabdian tersebut akan tetap dilanjutkanya dengan berbagai cara dan upaya sebagai sumbangsih dan bhakti kepada tanah kelahiran tercinta.(ADV)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here