Palembang Sumsel ( Duta Lampung Online) Dalam meningkatkan mutu pengajaran dan sebagai sarana untuk mengedukasi siswa SMA Negeri 16 Palembang mengembangkan budidaya ikan disebagian sudut lahan sekolah yang beralamat Jl. Lebak Murni Sako Baru Kec. Sako Kota Palembang.
SMA Negeri 16 Palembang dibawah kepemimpinan Ema Nurnisya Putri Melakukan inovasi untuk memperindah lingkungan sekolah dengan konsep “Kolam Ikan Kejujuran”.
Ema Nurnisya Putri menjelaskan “Kolam Ikan Kejujuran ini berukuran sekitar 8×6 meter terdiri 3 kolam dibangun pada tahun 2022, Waktu pertama kali dimasukkan ada sekitar 2000 bibit ekor ikan emas hingga kini berkembang, atas inisitif siswa dan sekolah agar menciptakan halaman sekolah biasa menjadi indah dilihat dan tidak becek lagi, sehingga semangat para guru untuk mengajar serta semangat murid untuk belajar bertambah karena sekolahnya sudah nyaman dan indah.
Tak hanya itu, salah satu program yang dilakukan oleh Ema Nurnisya Putri terkait konsep “Kolam Ikan Kejujuran tak lain untuk sebagai media pembelajar murid agar menjadi tauladan yang dan sebagai insan entrepreneur.Setiap hari pada saat jam istirahat kolam selalu ramai dikunjungi anak-anak Ada yang memberi makan, banyak pula yang sekedar melihat-lihat saja.Setiap hari nya kita siapkan pakan ikan sebanyak 10kg didalam ember hitam untuk memberi makan ikan hias tersebut.Sesuai dengan konsepnya Kolam Ikan Kejujuran apabila setiap sore nya kosong ember hitam berarti pemberian makan jalan dong dan apabila ember hitam tetap berisi berarti tidak jujur,”singkatnya.
Dari Pantauan wartawan media dutalampungonline.com Sumsel jumat 4 November 2022 pukul 16.00 Wib terlihat kepsek beserta staff dan murid dengan antusias melakukan pemberian pakan ikan hias tersebut.
Menurut keterangan salah satu siswa Dimas mengaku senang dengan adanya giat pemberi makan hias tersebut guna untuk menciptakan perilaku tauladan yang jujur dan sebagai insan entrepreneur untuk diri sendiri dan teman lain di lingkungan sekolah.Keberadaan kolam ikan ini juga membuat suasana teduh dan menyenangkan menjadi tidak bosan. Apalagi Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dari pagi sampai sore,tutupnya.
Jurnalis : Obie Js