Duta Lampung Online (DLO) – Mahasiswa STIE Gentiaras Lampung yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Gentiaras Pecinta Alam (UKM Magenta) melaksanakan aksi tanam seribu pohon bertempat di Desa Sinar Tiga, Dusun Harapan Jaya, Kecamatan Way Ratai Kabupaten Pesawaran selama dua hari (8-9 Mei) lalu. Aksi tersebut Dalam rangka memperingati hari jadi Magenta yang ke-10 dengan mengambil tema Forevere Us One Family. Dipilihnya lokasi ini penanaman dikawasan ini karena sumber air mulai berkurang di saat musim kemarau. Kawasan hutan ini berbatasan dengan hutan register (tanah antara hutan dan perkampungan) yang nantinya akan dijadikan lahan hijau.
Aksi tanam 1000 pohon itu dihadiri ratusan mahasiswa dari beberapa UKM di lingkungan STIE Gentiaras dan berbagai organisasi lain seperti KPA (Komunitas Pecinta Alam), AHA (Anak Hutan Sumatera), ARGAPANA, dan SMA Mulia-Plus Lampung Selatan serta masyarakat setempat yang terlihat antusias ikut serta dalam aksi tersebut.
Tujuan aksi tanam seribu pohon ini adalah untuk menumbuhkan rasa kepedulian kaula muda akan pentingnya menjaga dan melestarikan lingkungan, mengurangi dampak pemanasan global, mencegah banjir dan tanah longsor. Disamping itu itu meningkatkan upaya go green agar alam tetap lestari serta sebagai upaya konservasi sumber daya alam atas kerusakan hutan akibat berbagai hal. Beberapa jenis pohon yang ditanam berupa pohon damar, petai, duren dan sawo. Tanaman ini dipilih dengan harapan nantinya dapat menjadi sumber ekonomi dan bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
Kepala Dusun Sinar Tiga, Kemis, dalam sambutan singkatnya berharap acara seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan. “Kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap lingkungan dan tentunya demi kelangsungan generasi mendatang, apalagi sekarang semakin banyak manusia yang mulai tidak peduli terhadap alam,” jelasnya.
Sementara itu Kepala Pengabdian pada Masyarakat STIE Gentiaras, Yohannes, P. Kumagaya, SE,MM menjelaskan pihaknya sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari pengabdian pada masyarakat yang menjadi salah satu kegiatan pokok Tri Dharma Perguruan Tinggi selain Pengajaran dan Penelitian. “Secara dini memang harus ada kepedulian yang tinggi dari semua komponen masyarakat untuk mewujudkan kesadaran menanam dan memelihara tanaman sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari. kegiatan ini dapat dijadikan momentum guna menumbuhkan kembali nilai-nilai kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup untuk membantu mengatasi kerusakan hutan” jelasnya.
Pihaknya berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi yang besar dalam membangun kesadaran dan semangat seluruh masyarakat khususnya di Provinsi Lampung. Lebih khusus lagi adalah masyarakat yang berada di kabupaten Pesawaran, agar menumbuhkan kembali nilai-nilai kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup, serta ikut memiliki dan bertanggungjawab dalam menjaga dan memeliharanya. “Saya berpesan kepada UKM Magenta dan masyarakat agar memantau perkembangan ribuan pohon yang telah ditanam ini agar dapat tumbuh dengan baik. (Des-Yul/yd@-red).