Pati ( Duta Lampung Online)- Sejak terjadinya Bencana Banjir dan longsor , kemacetan di Pantura Juwana, Jalan alternatif Winong – Gabus kini kerusakannya kian parah. Pasalnya, jalan tersebut menjadi solusi memotori Kerusakan adalah Musim Penghujan dan Banjir.
Pengenya ya segera diperbaiki. Apalagi meskipun ini alternatif, jalan ini seperti jalan utama karena lebih cepat.
Kalau bisa diperlebar juga, karena kalau untuk simpangan mobil sangat susah,” harap dia.
Menanggapi keluhan warga akan jalan rusak, Plt Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Pati Hasto Utomo berjanji akan memperbaiki jalan tersebut pada 2023 ini.
Tak main-main, anggarannya mencapai Rp 1 miliar yang difokuskan pada jalan dengan kerusakan berat sepanjang 200 meter. Serta aspal pada jalan yang rusak sedang hingga ringan.
“Itu nanti akan kami perbaiki, dapat alokasi Rp 1 miliar.
Pelebaran untuk yang kontruksi beton sepanjang 200 meter dan yang akan diaspal hotmix sementara belum dilebarkan,” terang Hasto.
Saat ini lanjut Hasto, proses rencana perbaikan belum memasuki tahap lelang. Sehingga besar kemungkinan, pengguna jalan masih menikmati jalan rusak saat Idul Fitri nanti
“Saat ini baru masuk proses perencanaan. Rencana masuk lelang bulan Februari dan kontrak di bulan Maret,” tambahnya.
( SHDt)(*)