Duta Lampung Online- Puluhan mahasiswa IAIN Raden Intan menggelar tahlilan bersama di depan rektorat kampus tersebut, Jumat (29/4/2016) sore.
Tahlilan yang dilaksanakan oleh para mahasiswa bentuk ketidak puasan atas tanggapan pihak rektorat atas jawaban terkait dugaan pungutan liar (pungli) pembangunan masjid yang dilakukan oleh pihak pejabat IAIN Raden Intan.
Salah seorang mahasiswa, Imam Fatoni mengatakan, pengadaan tahlilan bertujuan mendoakan para birokrat di kampus IAIN Raden Intan.
“Masak kampus nggak mau mendengarkan curhat mahasiswa. Dengan cara tahlilan ini, kami mengingatkan pihak rektorat agar peka terhadap keluhan mahasiswanya,” katanya. (TL)