Jakarta (Duta Lampung Online) – Gelaran Lampung Krakatau Festival (LKF) 2019 resmi di-launching di Balairung Soesilo Soedirman, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Republik Indonesia, Jakarta, Rabu, 31 Juli 2019.
Mewakili Gubernur Lampung, Wakil Gubernur Chusnunia Chalim atau Nunik mengungkapkan, peningkatan perekonomian di Lampung didukung berbagai sektor, di antaranya pariwisata.
“Pemerintah Provinsi Lampung saat ini sedang melakukan pembangunan kawasan strategis unggulan terpadu “Wisata Pendidikan Teropong Bintang” di Kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rahman (Tahura War),” ujarnya.
Sebagai bagian dari pengembangan pariwisata dan ajang mempromosikan pariwisata Lampung, maka akan diselenggarakan agenda tahunan yaitu “Lampung Krakatau Festival 2019” 23 sampai 5 Agustus 2019, yang merupakan perhelatan kebudayaan, pariwisata dan ekonomi kreatif kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Nunik mengatakan, perhelatan LKF 2019 memasuki pelaksanaan yang ke-29. Pada pelaksanaannya melibatkan beberapa komunitas, volunteer dan pegiat sosial media untuk menyelenggarakan rangkaian event LKF.
Dimulai dari Pre-Event Lampung Goes To Campuss Dan Lampung Goes To School, Road To Lampung Krakatau Festival, dilanjutkan Supporting Event yang terdiri dari kegiatan Perlombaan daan Parade serta rangkaian utama On-Event Lampung Krakatau Festival yang dipusatkan di Lapangan Saburai Bandar Lampung.
Dengan rangkaian kegiatan dimulai dari Pesona Kemilau Sai Bumi Ruwa Jurai pada 23-24 Agustus 2019, Krakatau Expo 23-25 Agustus 2019, serta Khusus Festival Kanikan pada 18 Agustus 2019.
Dilanjutkan Trip Karakatau pada 24 Agustus 2019, Parade Permainan Anak Tradisional 24 Agustus 2019, Lampung Culture and Tapis Carnival tanggal 25 Agustus 2019. Dan Post-Event yaitu lomba blogger dan sosmed fotografi sebagai evaluasi sekaligus awareness khususnya masyarakat Lampung terhadap pelaksanaan Lampung Krakatau Festival 2019.
Pada acara tersebut dihadiri kepala dan unsur Calended of Event Kementerian Pariwisata RI, Anggota DPR RI, Bupati/Wakikota se-Provinsi Lampung, Perwakilan Grab Indonesia, Penggiat Pariwisata, Investor dan Pelaku Usaha Pariwisata, dan Anggota Ikatan Masyarakat Lampung di Jakarta. (rilis/eva)
