Lampungtengah-Duta Lampung Online– Sejumlah tokoh masyarakat Kampung Payung Makmur, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampungtengah, terus mendesak kepada aparat penegak hukum agar turun mengusut dugaan Korupsi dana PUAP dan penggelapan bantuan mesin bajak serta desel sedot air, yang dilakukan oleh oknum ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) kampung setempat, Mubarok.
Pasalnya hingga beberapa kali berita diturunkan justru, Mubarok menganggap sepele kasus nya. Selain itu, Mubarok juga dinilai seperti tidak ada dosa dengan pemberitaan yang ada. Menurut sejumlah warga justru Barok terkesan menantang dengan pemberitaan. “Dimuat di surat kabar justru saya semakin terkenal dan tidak perlu bayar nama saya semakin tenar,”ujar salah satu warga setempat menirukan perkataan barok.
Halsenada desakan juga disampaikan oleh salah satu tokoh pemuda kampung setempat, Suparno. Dia meminta kepada aparat penegak hukum agar turun untuk mengusuk kasus dugaan korupsi dana PUAP dan sejumlah bantuan mesin pertanian. “Jika terbukti barok bersalah, saya minta aparat penegak hukum agar menjebloskan Mubarok kepenjara,”tegasnya.
Sampar juga mengatakan, dirinya juga mendapat amanah dari sejumlah masyarakat untuk menyampaikan aspirasi keluhan masyarakat kampung payung makmur.
“Saya juga mendapat amanah dari sejumlah warga. Baru-baru ini saya musyawarah dengan sejumlah warga seperti, pak Tukit, kaban, kartiono, agar meneruskan kasus ini keranah hukum. Jika bener informasi dan pemberitaan selama ini kami minta aparat penegak hukum menindak tegas Mubarok,”Pungkasnya.(Hamidi/Wawan)