Tanggamus (Duta Lampung Online)- Akurasi data, profil kecamatan sudah harus lengkap di tiga bulan kedepan dan tularkan ini ke-Pekon, Instruksi Bupati Tanggamus Dewi Handajani melalui Sekda Hamid Lubis di Apel Sore Lapangan Pemkab. Rabu (25/09/19)
Instruksi ini, agar dilaksanakan secara menyeluruh oleh seluruh jajaran Pemerintah Daerah sampai tingkat Kecamatan. “Dengan akurasi data, tidak ada lagi Kantor Camat yang profil kecamatannya datanya tidak lengkap. Setelah itu tularkan ke-Pemerintah Pekon dan semua harus selesai dalam tiga bulan ini, dan seluruh OPD, Camat tidak ada hari tanpa mengunjungi masyarakat,” tegas Sekda.
Selain itu Ia meminta agar jajarannya mengevaluasi pejabat yang bekerja dilapangan, serta harus mampu mempersiapkan ketahanan ekonomi.
“Yakni kemampuan perekonomian menghadapi tantangan hambatan ancaman baik internal maupun eksternal, yang mengakibatkan penurunan pertumbuhan ekonomi, khususnya yang ada di Kabupaten Tanggamus, dan apabila delapan aksi ini dilakukan maka program prioritas Bupati dan Wakil Bupati akan tepat sasaran dan tepat waktu untuk dilaksanakan,” katanya
Hal ini di sampaikan oleh sekretaris Daerah Kabupaten Tanggamus Hamid H. Lubis, atas perintah Bupati Tanggamus, Rabu sore (25/09/19) tepat Pukul 15.00 WIB, yang memerintahkan ke-seluruh jajaran Pemkab Tanggamus, mulai dari Staf Ahli Bupati, Asisten, Kepala OPD, Camat, pejabat Eselon III dan IV, serta staf dilingkup Pemkab Tanggamus, di apel sore Lapangan Upacara Pemkab Tanggamus.
Apel tersebut dilaksanakan dalam rangka mengevaluasi kehadiran para pegawai, serta menyampaikan perintah Bupati Tanggamus untuk melaksanakan 8 Perisai Ketahanan Ekonomi yang harus dilaksanakan oleh seluruh OPD dan Kecamatan, dengan limit waktu pencapaian tiga bulan kedepan.
“Ini perlu dilakukan agar bagaimana program prioritas Bupati bisa terlaksana dengan baik, terutama Program 55 Aksi dan program program lainnya,” kata Sekda.
Adapun kedelapan perisai tersebut adalah agar OPD dan Kecamatan ;
1. Memiliki akurasi data.
2. Memiliki tingkat koordinasi yang tinggi.
3. Melakukan pendampingan langsung ke masyarakat.
4. Melakukan penyelesaian secara langsung
5. Tuntas dalam target kinerja.
6. Menciptakan potensi menjadi kekuatan.
7. Monitoring dan Evaluasi.
8. Sinergitas program berkelanjutan. (Jeni/Sp)