LAMPUNG TENGAH (DLO)-Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa melantik enam kepala kampung (kakam) hasil pergantian antar waktu (PAW).
Pelantikan dilakukan dua tahap, yakni hari Rabu, 25/1/2016 kampung Harapan Rejo, kampung Bulu Sari dan kampung Negeri Kepayungan Pubian.
Pelantikan tahap kedua dilanjutkan Kamis, 26/1/2016 di kampung Bina Karya Jaya Putra Rumbia, Kampung Kota Gajah dan Kampung Banjar Agung Seputih Mataram.
Mustafa mengatakan pelantikan dilaksanakan untuk mengisi jabatan kakam sebelumnya yang disebabkan meninggal dunia, pindah dan lainnya.
“Ada enam Kakam yang telah dilantik. Saya harap Kakam bisa mengemban amanah sebaik-baiknya. Gerakan masyarakat untuk terlibat dalam pembangunan kampung. Ajak warga untuk maju bersama, tanamkan rasa memiliki, sehingga tergerak untuk berbuat,”ujar Mustafa.
Dia menambahkan, perhatian Pemkab Lamteng ke kampung-kampung akan terus ditingkatkan. Hal ini dibuktikan dari anggaran untuk program-program pembangunan desa yang tidak ada dibawah Rp 1 miliar. Honor perangkat kampung seperti ketua RT, Linmas dan Kakam juga ditingkatkan.
Pihaknya juga mewacanakan untuk anggaran PKK di setiap kampung senilai Rp 20 juta, PAUD Rp 15 juta dan pemberdayaan pemuda lewat karang taruna Rp 10 juta. Langkah ini, tegas Mustafa dilakukan sebagai wujud gerakan membangun kampung di Lamteng.
Anggaran yang sudah atau akan digulirkan oleh pemerintah, diharapkan bupati agar dikelola semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat dan kemajuan kampung. Termasuk alokasi dana desa (ADD), kakam harus bijak dan cerdas mengelola anggaran.
Kakam juga diingatkan untuk bisa menyukseskan kegiatan ronda di kampung-kampung. Kakam diminta untuk bisa menggerakkan masyarakat aktif mengikuti ronda di seluruh dusun dan kampung. Dia meyakini jika ronda benar-benar dijalankan di seluruh lapisan masyarakat, maka keamanan tidak lagi menjadi masalah bagi Lampung Tengah.
“Baru satu tahun ronda dijalankan, angka kriminalitas di Lamteng berkurang signifikan. Tahun ini Pemkab juga telah menganggarkan Rp 5 juta untuk pembangunan pos ronda. Tahun ini bakal ada 2017 pos ronda yang dibangun, jika ini sinergi dengan kesadaran masyarakat ikut ronda, saya percaya Lamteng pasti aman.”pungkasnya. (IL.C)