Surabaya – Jatim (Duta Lampung Online) Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur memprediksi ada 21,2 Juta pemudik yang akan melakukan perjalanan ke Jawa Timur pada Lebaran Idhul Fitri Tahun ini, berdasarkan kajian Puslitbang Kementerian Perhubungan. Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 21 April 2023, kemudian puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 25 April 2023.
Kepala Dishub Jatim Nyono mengatakan, pemudik yang melanjutkan perjalanan mudik dari maupun ke Jatim memiliki banyak opsi untuk memilih angkutan umum yang akan ditumpanginya. Dimana terdapat 6.502 bus yang disiapkan melayani pemudik pada masa angkutan lebaran Idhul Fitri 2023.
” Kami proyeksikan kesiapan armada kita, untuk ketersediaan armada ada total 6.502 bus di 18 terminal tipe A dan 28 bus terminal tipe B,” ungkap Nyono.
Dikatakan Kadishub Nyono, selain bus pemudik juga bisa melakukan perjalanan menggunakan Kereta Api (KA). Dimana ada 99 gerbang kereta api yang siap mengangkut pemudik menuju Jawa Timur selama musim lebaran Idhul Fitri 2023. Selain bus dan kereta api, ada juga 54 kapal laut dan 133 penerbangan pesawat yang juga siap melayani pemudik menuju Jawa Timur.
Selain itu, Kadishub Nyono juga menerangkan, untuk memastikan kenyamanan dan keamanan pemudik, pihaknya bakal membuka sejumlah posko angkutan lebaran yang beroperasi selama 15 hari. Yakni mulai 14 April 2023 hingga satu pekan setelah lebaran Idhul Fitri 2023.
Selanjutnya Nyono juga menjelaskan, kami telah mempersiapkan 3.000 personil yang siap berjaga di posko lebaran tersebut. Dishub Jatim juga diakuinya terus melakukan koordinasi dengan Satlantas Polda Jatim, Dishub Kabupaten/Kota, dan Lembaga Pusat yang ada di daerah untuk kelancaran mudik tahun ini. (Son/Ren).
