BANDAR LAMPUNG(Duta Lampung Online) – Ribuan mahasiswa Universitas Lampung menggelar aksi, Rabu (14/12). Mereka menuntut pihak rektorat untuk memperketat keamanan di lingkungan kampus.
Pasalnya, tidak kurang dari 49 sepeda motor yang hilang di dalam kawasan Kampus Hijau tersebut dalam kurun enam bulan saja. Jumlah kasus itu pun hanya yang tercatat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unila.
Presiden Mahasiswa Unila A Nur Hidayat menjelaskan, berdasar catatannya, selama periode Juni hingga Desember 2016 ada 49 laporan kehilangan sepeda motor di kampus. Itu belum termasuk kasus-kasus lainnya yang tidak dilaporkan ke polisi.
ā€¯Sungguh ironis, kampus kok jadi sarang maling. Maka dari itu, kami yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Gugat Keamanan Unila menggelar aksi ini,” kata Nur seperti di lansir dari tribun lampung.com
Nur menambahkan, kondisi keamanan di Unila saat ini sudah masuk dalam kategori darurat. Untuk itu, mahasiswa menyampaikan lima tuntutan kepada rektorat.