Palembang – SumSel (Duta Lampung Online ). Sudah banyak peran serta Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) seperti mensejahterakan masyarakat Sumsel, baik dari sisi pembangunan infrastruktur maupun pemberdayaan rakyat. Hal ini tidak terlepas dari peran serta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dihubkominfo) Sumsel, salah satunya memberdayakan kembali media center dengan bersinergi bersama-sama wartawan baik lokal maupun nasional.
Demikian hal ini diungkapkan Kadishubkominfo, Nasrun Umar melalui Kepada Bidang (Kabid) SKDI Dishubkominfo Sumsel, Afrian Joni, Rabu (20/4) diaula Dishubkominfo Sumsel.
Dalam paparannya Afrian Joni mengatakan, ada beberapa gambaran-gambaran kegiatan pada tahun 2018, diantaranya ada Asian Games, ada PP 51 tahun 2014 bahwa Sumsel menjadi kawasan ekonomi khusus, serta lahan seluas 2030 hektar, yang sudah disiapkan untuk investor. Ada MotoGP, tol dan lain-lain, serta ada potensi peluang investasi produk dan pariwisata sumsel.
“Kenapa saya gambarkan demikian, karena peran temen-temen dari masmedia diharapkan sekali dapat menunjang untuk menginformasikan perkembangan pembangunan di sumsel, kita akan bersinergi khususnya dengan dihubkominfo, dalam rangka untuk mempublikasikan informasi, memang sudah banyak yang kita lakukan namun publikasinya yang kurang, kedepan rekan-rekan wartawan bersama-sama dapat mempublikasikan kegiatan tersebut melalui media center dishubkominfo.”
Dia menambahkan, media center terbuka untuk media massa, ruangan sudah representatif, Dishubkominfo bekerja sama dengan Pemprov Sumsel hingga menciptakan infomasi kegiatan melalui websaid diantaranya ada Sumselprov.go.id, Dishubkominfo.go.id dan Info Publik, ini merupakan milik dari Kementrian Informasi dan Komunikasi.
“Kita akan adakan semacam konfrensi pers satu bulan sekali membahas segala persoalan, nanti ada surat edaran dari pak Sekda, untuk setiap SKPD, bila perlu setiap SKPD menpresentasikan, hal inilah untuk materi media massa. Saudara wartawan bisa mentransfer ilmu pengetahuan, penulisan, editing dan lain-lain. Sehingga masyarakat umum dan mahasiswa yang berminat dapat mempelajari tentang cara penulisan seorang jurnalis”.
Diakhir paparannya dia menyatakan, agar wartawan baik lokal maupun nasional untuk memanfaatkan fasilitas yang sudah disiapkan oleh Dishubkominfo Sumsel, seperti 10 komputer beserta internet yang sudah disediakan.
Senada dengan itu, Kabid Aplikasi Telematika (Aptel) Jhon Kennedy, mengatakan, merasa senang dengan berjalannya kembali media center, karena selama ini dirinya merasa bekerja sendiri, dan kini sudah ada teman Kabid SKDI yang benar-benar bisa mengelola, media center maupun informasi publik.
“Sebetulnya sudah lama kita memberikan fasilitasi, kepada kawan-kawan media sejak tahun 2009, kantor kita dahulu Bankominfo, bagaimana pelayanan informasi dan komunilasi. Berjalannya waktu media center dibentuk oleh pak Gubernur, diantara ruang biro humas dan ruang pak Gubernur, dengan harapan pak gubernur memberikan kemudahan bagi kawan-kawan awak media, mengakses pada pejabat publik yang ada disana dan itu sudah berjalan dengan baik. Karena kawan media setiap ada event-event besar, dishubkominfo bersama dengan biro humas terlibat menjadi media center dari event besar tersebut mulai dari Sea Games, ISG, sampai ke event-event sepak bola, baik dari tingkat nasional sampai tingkat Asia. Hal itu mendapat pujian dari awak media baik nasional maupun internasional”, jelasnya.
Menurutnya, yang menjadi keluhan awak media adalah akses internet, akses internet ini sudah kita sampaikan dengan pimpinan, karena dari tahun-ketahun akan memberikan pelayanan memperbesar khusus untuk media center, tapi Mbps dan benwit ini sangat-sangat terbatas, tahun ini yang diberikan hanya 100 Mbps, sedangkan ada 52 SKPD yang memanfaatkan sehingga kami mengatur manajemen benwitnya itu untuk media.
“Saya meminta maaf kepada awak media, kalau pengiriman video sangat lambat. Mudah-mudah kita akan buat kapasitas yang lebih besar lagi untuk awak media”, harapnya.
Sementara perwakilan Biro Humas dan Protokol Pemprov Sumsel, Iqbal menanggapi hal tersebut, dirinya sangat mengapresiasi Dishubkominfo membuat media center, karena fungsi kominfo termasuk info pelayanan masyarakat.
“Kalau boleh saya saran teman-teman wartawan ini butuh akses cepat, untuk mencari berita terkait pemberitaan, mungkin selama ini mereka beranggapan media center yang ada di Sekda sudah cukup, kalau memang Dishubkominfo ingin mengaktifkan peran pelayanan informasi, mungkin antara biro humas dan dishubkominfo itu saling kerjasama, untuk pelayanan media center, sebagaimana permintaan para pimpinan wartawan yang beraudensi dengan gubernur, semoga kedepannya biro humas dan dishubkominfo dapat bekerja sama yang lebih baik lagi,” pungkasnya. {Ar/MC Dishubkominfo Prov.Sumsel}
